Kirim surat lamaran kerja lewat email memang mudah, tapi ada etikanya. Yuk, pelajari cara mengirim surat lamaran kerja lewat email yang benar agar CV kamu dilirik perekrut!
Dalam artikel ini, kita akan membahas semua yang perlu kamu ketahui, mulai dari struktur email, isi email, lampiran, subjek email, hingga etika yang harus diperhatikan.
Etika Email Lamaran Kerja
Saat mengirim email lamaran kerja, penting untuk menunjukkan etika profesional yang baik. Berikut beberapa pedoman yang perlu diperhatikan:
Gunakan Bahasa yang Profesional, Cara mengirim surat lamaran kerja lewat email yang benar
Gunakan bahasa yang sopan, jelas, dan ringkas. Hindari menggunakan bahasa gaul, slang, atau singkatan yang tidak umum. Contoh kalimat: “Saya sangat tertarik untuk melamar posisi Asisten Manajer yang diiklankan di LinkedIn.”
Untuk mengirim surat lamaran kerja lewat email yang benar, jangan lupa sertakan informasi penting seperti data diri, riwayat pendidikan, dan pengalaman kerja. Jika ingin melamar kerja online lewat platform lain, seperti WhatsApp, kamu juga bisa mengikuti langkah-langkahnya di cara melamar kerja online lewat whatsapp . Namun, pastikan tetap mengikuti kaidah penulisan surat lamaran yang baik saat mengirimkannya lewat email.
Dengan begitu, lamaran kerja kamu akan terlihat profesional dan berpeluang lebih besar untuk dilirik oleh perusahaan.
Perhatikan Tata Bahasa dan Ejaan
Pastikan email Anda bebas dari kesalahan tata bahasa dan ejaan. Kesalahan semacam ini dapat memberikan kesan yang buruk dan mengurangi kredibilitas Anda. Contoh kalimat: “Saya yakin keterampilan dan pengalaman saya akan menjadi aset berharga bagi tim Anda.”
Kalau mau melamar kerja lewat email, jangan lupa sertakan surat lamaran dan CV dalam format PDF. Tulis subjek email dengan jelas, misalnya “Lamaran Kerja Pom Bensin”. Nah, kalau kamu mau tahu cara melamar kerja pom bensin, cek aja di sini . Balik lagi ke email, jangan lupa perhatikan tata bahasa dan ejaan ya, biar surat lamaranmu terlihat profesional.
Hindari Kesalahan Umum
Beberapa kesalahan umum yang harus dihindari dalam email lamaran kerja meliputi:
- Menggunakan subjek email yang tidak jelas atau tidak relevan.
- Menulis email yang terlalu panjang atau sulit dibaca.
- Melampirkan file yang terlalu besar atau tidak relevan.
- Menggunakan alamat email yang tidak profesional.
- Tidak menyertakan informasi kontak Anda yang lengkap.
Penutupan
Dengan mengikuti panduan ini, kamu bisa meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan panggilan wawancara dan mendapatkan pekerjaan impian. Ingat, kesan pertama itu penting, jadi pastikan surat lamaran kerja via email kamu dibuat dengan baik dan profesional.
Pertanyaan yang Kerap Ditanyakan: Cara Mengirim Surat Lamaran Kerja Lewat Email Yang Benar
Apa saja yang harus disertakan dalam isi email lamaran kerja?
Salam pembuka, , kualifikasi yang relevan, ajakan bertindak, dan tanda tangan.
Bagaimana cara membuat subjek email yang menarik perhatian?
Buat subjek email yang jelas, ringkas, dan menyebutkan posisi yang dilamar.
Pastikan surat lamaran kerja yang kamu kirim via email sudah sesuai kaidah yang benar. Misalnya, gunakan format PDF, subjek yang jelas, dan jangan lupa sertakan lampiran CV. Nah, kalau kamu berminat melamar kerja di Fore Coffee, cek dulu cara melamar kerja di Fore Coffee . Setelah itu, kembali ke email dan lanjutkan menulis surat lamaran yang menarik dan profesional.
Dengan mengikuti tips ini, kamu akan meningkatkan peluang untuk dilirik oleh HRD.